Rumah lippo cikarang

rumah-lippo-cikarang

JAKARTA – PT Lippo Cikarang Tbk meluncurkan produk Rumah Lippo Cikarang terbarunya, yakni klaster Greenwood tahap kedua yang menyediakan 56 unit rumah kelas menengah-atas.

"Klaster Greenwood tahap kedua ini kami luncurkan karena Greenwood tahap satu yang diluncurkan pada Oktober 2010 sebanyak 52 unit sudah terjual habis, sementara permintaan pasar terhadap produk Greenwood masih cukup tinggi," kata Sales & Marketing Division Head Lippo Cikarang Syukurman Larosa, di Lippo Cikarang, Jawa Barat, Jumat.

Syukurman menjelaskan bahwa Greenwood merupakan cluster ke-4 dari 12 klaster yang berlokasi di megaklaster "Elysium Residence" seluas 126 hektare, dan merupakan salah satu dari produk residensial prestisius Lippo Cikarang.

"Kinerja penjualan Rumah Lippo Cikarangakan terus meningkat sejalan dengan peluang pasar produk properti residensial kelas menengah-atas yang terbuka khususnya di kawasan Bekasi dan Cikarang. Hal itu didukung oleh semakin berkembangnya industri di kawasan ini dan jumlah pekerja yang memerlukan tempat tinggal tidak jauh dari tempat kerjanya," kata Syukurman.

Produk unit rumah Greenwood tahap kedua berada di atas lahan seluas lima hektare, ditawarkan dengan desain klasik dan harga mulai dari Rp 730 juta-an.

Dengan luas tanah per unit rumah seluas 200 meter persegi, pembeli diberi kebebasan untuk memilih luas bangunan yang diinginkan, mulai dari luas bangunan 117 meter persegi atau 135 meter persegi.

Menurut Syukurman, penjualan unit Rumah Lippo Cikarang selama tahun 2010 meningkat 27% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Dia berharap Greenwood dapat memberi kontribusi laba yang sama bagusnya bagi penjualan residensial Lippo Cikarang tahun ini.

Kawasan megaklaster Elysium Residence dengan rencana total unit 3.500 hunian diharapkan pada tahun 2014 berhasil merampungkan ke-12 klasternya.

Lippo Cikarang merupakan perusahaan afiliasi PT Lippo Karawaci Tbk. Lippo Cikarang berbasis ekonomi industri, dengan total lahan seluas 3.000 hektare.

Dari luas total tersebut, seluas 1.650 hektare dialokasikan sebagai kawasan industri dengan 632 perusahaan manufaktur berskala internasional yang aktif beroperasi sementara sisanya untuk kawasan Rumah Lippo Cikarang dan komersial. (sumber : investor daily, 28 jan 2011)